“ HOAX”
Oleh Kartina
sumber gambar (http://www.academicindonesia.com/wp-content/uploads/2017/01/Berita-hoax.jpg)
Akhir-akhir ini kita sering dihebohkan dengan adanya kabar burung
alias hoax yang meresahkan banyak kalangan. Hoax merupakan kata yang berarti
ketidak benaran suatu informasi. “Sebuah pemberitaan palsu adalah usaha untuk
menipu atau mengakali pembaca atau pendengar untuk mempercayai sesuatu,
padahal sang pencipta berita palsu
tersebut tahu bahwa berita tersebut bohong”.
Hoax yang terbaru yaitu disebarnya selembaran yang isinya
mengingatkan kepada orangtua agar berhati-hati dalam menjaga anak-anak karena
banyak berkeliaran penculik yang menyamar. salah satunya menjadi penjual,
pengemis bahkan orang yang sakit jiwa. Hoax bukan hanya dengan selebaran akan
tetapi juga beredar di media sosial yang dengan mudah di akses berbagai
kalangan.
Kemudian upaya yang dilakukan untuk memerangi hoax yang terus
menyebar di media sosial salah
satunya di kemukakan dari pihak
facebook. Facebook memastikan diri menjadi salah satu perusahaan teknologi yang
ikut mendorong sebuah inisiatif untuk melawan berita palsu atau hoax, jejaring
sosial ini bersama sejumlah perusahaan teknologi lain, akademisi, dan lembaga
nonprofit menggelontorkan dana sebesar US Dollar 14 juta untuk program bernama
bernama News Integrity initiative ini. Berdasarkan keterangan resmi Tekno
Liputan 6.com terima, selasa (4-4-2017), city University of New York (CUNY)
Graudate School of Journalism akan mengelola inisiatif tersebut.
Misi yang diusung dalam gerakan ini adalah meningkatkan rasa percaya
pada hasil jurnalisme di seluruh dunia sekaligus menawarkan proyek riset. “inisiatif
ini akan mengatasi informasi yang salah, disinformasi, dan membuka peluang
internet untuk menyediakan dan menggambarkan percakapan public dengan cara
baru, ujar Head of News Partnership Facebook Campbell Brown.
0 komentar:
Posting Komentar